SINTANG- Guru honorer di kabupaten sintang banyak yang mengikuti tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Para guru honorer itu diminta untuk belajar dengan baik dan tidak percaya dengan oknum yang mengaku bisa meluluskan dalam tes P3K itu.
“Jika ada oknum yang menawarkan bisa lolos P3K itu sudah pasti penipuan. Karena semua tergantung dari kemampuan para peserta tes saja, tidak ada yang bisa membantu meloloskan”, kata Kepala dinas pendidikan kabupaten sintang, Yustinus, Rabu (15/11).
Para peserta tes harus percaya diri dengan kemampuannya masing-masing. Banyak referensi yang bisa diambil untuk mengisi soal tes p3k di internet. Tinggal kemampuan masing-masing peserta untuk bisa lolos seleksi.
“Peserta tes harus mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh dan meningkatkan pemahaman terhadap materi-materi yang akan diujikan. Belajar secara intensif dan mengikuti metode belajar yang efektif sangat diperlukan untuk menghadapi tes dengan baik”, jelas yustinus.
Yustinus mengungkapkan pihaknya mendapatkan laporan jika ada yang menawarkan kepada salah satu peserta untuk bisa lolos seleksi p3k. Namun itu sudah dipastikan penipuan dan para peserta diminta percaya diri dengan kemampuan masing-masing.
“Adanya upaya penipuan yang mengatasnamakan kami atau pihak lain untuk memuluskan atau memastikan kelulusan adalah hoaks. Penting bagi seluruh peserta tes untuk tidak terpengaruh oleh informasi palsu dan tetap fokus pada persiapan dan pembelajaran yang benar”, ujar yustinus.
Yustinus mengimbau kepada para peserta khususnya guru honorer untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan banyak belajar dengan membaca buku atau pun melihat di internet. Sebab banyak mencari referensi bacaan akan lebih baik dalam menyelesaikan soal seleksi p3k itu.
“Cari referensi bacaan sebanyak mungkin sebisa para peserta, jangan berpatokan bisa dibantu diloloskan oleh oknum mana pun. Lebih baik percaya diri dengan kemampuan masing-masing, dan belajar sebanyak mungkin dari buku atau pun internet.
