Selain itu, dirinya meminta penyelenggara pemilu ditingkat bawah memahami zonasi corona, karena Kabupaten Sintang masuk dalan zona orange, sehingga KPU dan Bawaslu memiliki langkah tepat dalam pencegahan covid-19.
"Sosialisasikan terus pentingnya protokol kesehatan demi kesehatan dan keselamatan para pemilih dan peserta pilkada itu sendiri," kata Jeffray, melalui pesan WhatsApp, Rabu (25/11).
Dalam sosialisasi, lanjutnya penyelenggara pemilu juga harus menjelaskan mengenai tatacara pemungutan suara di TPS, ditengah pandemi corona.
Jeffray Edward menyebut, masyarakat perlu mengetahui dan memahami pembagian waktu kedatangan pemilih ke TPS, alur pemungutan suaranya, hingga fasilitas kesehatan yang ada di TPS.
"Pengawasan terhadap penerapan protokol kesehatan perlu ditingkatkan selama Pilkada 2020,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua DPC PDIP Sintang itu berharap partisipasi masyarakat tetap tinggi dalam Pilkada 2020. Dia menyebut pilkada penting untuk diadakan agar tidak terjadi kekosongan kepemimpinan di daerah dan supaya penanganan pandemi COVID-19 dapat terlaksana dengan baik.
Saat ini, tahapan pilkada masih dalam tahap kampanye hingga 5 Desember mendatang. Setelah itu, pilkada memasuki masa tenang sebelum pemilihan 9 Desember. (CJ)