Hadiri Launching Program Bansos Untuk Masyarakat Terdampak COVID-19, Ketua DPRD Sintang Apresiasi Kinerja Pemkab Sintang


WARTASINTANG.COM - Wabah Virus Corona yang sudah menjadi pandemi global memberikan dampak di berbagai sektor. Dan rakyat dengan taraf hidup di bawah rata-rata merasakan dampak yang cukup parah. Untuk itu Pemkab Sintang cepat tanggap dan melakukan aksi bansos untuk masyarakat terdampak.

Terkait hal ini, Pemkab Sintang mendapat apresiasi dari DPRD Kabupaten Sintang. Untuk itu Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny bersama Wakil Ketua DPRD Sintang, Heri Jambri dan sejumlah anggota DPRD lainnya menghadiri acara launching penyaluran program bantuan sosial beras untuk masyarakat terdampak COVID-19 di Kabupaten Sintang. Kegiatan ini dilangsungkan di depan kantor Camat Sintang, Senin (06/04/2020). 

“Kita tidak henti-hentinya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Sintang yang mana kita tahu bahwa hari ini mendistribusikan beras kepada 35.759 kepala keluarga. Kita tahu bahwa bantuan ini berasal dari bantuan provinsi, yang artinya teman-teman di kabupaten ini cepat tanggap atas situasi yang ada. Selain itu juga sudah disiapkan 100 ton untuk keluarga diluar keluarga harapan namun terkena dampak COVID-19. Ini sungguh luar biasa,” puji Ronny. 

“Kita di DPRD pada intinya selalu berkoordinasi, selalu bekerjasama karna kita juga tergabung di tim gugus penanganan COVID-19 ini,” sambung politisi Partai Nasional Demokrat itu lagi.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial, Setina mengatakan bahwa hal ini diluncurkan untuk menyikapi penetapan kejadian luar biasa (KLB) penanganan COVID-19 di Sintang. Ia menjelaskan, program ini merupakan bagian dari program jarring pengaman sosial pemerintah. 

“Penyaluran bantuan beras ini akan didistribusikan oleh Bulog Sub Divre Sintang ke kecamatan-kecamatan dan desa-desa sesuai jadwal yang telah di tentukan. Biaya pengangkutan dari kecamatan ke desa akan ditanggung melalui alokasi dana desa masing-masing,” ungkap Setina. 

“Masing-masing keluarga penerima manfaat akan mendapatkan 20 kilogram” lanjutnya. 

Tentunya harapan masyarakat bansos ini bisa dilakukan lagi jika dampak COVID-19 belum berakhir juga. Sebagaimana diketahui sebentar lagi akan memasuki Bulan Ramadhan di tengah mewabahnya virus ini. (*)