WARTASINTANG.COM - PDAM Tirta Senentang merupakan aset daerah yang harus dikelola dengan baik karena dapat memberikan kontribusi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Namun jika tidak dikelola dengan baik keberadaan aset ini justru menjadi beban biaya karena keberadaan aset ini membutuhkan biaya perawatan dan pemeliharaan serta mengalami penurunan nilai (depresiasi) seiring dengan berjalannya waktu.
Untuk itu Liyus, Anggota DPRD Sintang dari Dapil Ketungau ini memuji langkah dari manajemen PDAM Tirta Senentang yang terus berbenah guna memberikan pelayanan yang terbaik. Salah satunya adalah terobosan manajemen dengan memberikan kemudahan bagi pelanggan PDAM untuk melakukan pembayaran secara online.
Menurutnya ini adalah langkah yang baik dan tepat sasaran memanfaatkan perkembangan teknologi guna pembayaran berbasis online. "Berkembangnya teknologi membuat proses pembayaran semakin beragam dan tentu saja semakin mudah, dan salah satunya adalah pembayaran berbasis online seperti yang dilakukan oleh PDAM Senentang," kata Liyus kepada awak media kami, Jumat (04/10/2019).
Liyus menambahkan, banyak keuntungan jika pembayaran dilakukan secara online. Salah satunya adalah dapat dilakukan kapan saja dan dimanapun saat kita berada dan menghemat biaya administrasi juga tentunya.
"Sebab sistem pembayaran online ini otomatis dibuka selama 24 jam sehingga pembayarannya bisa kapan saja. Entah di akhir pekan ataupun di tengah malam sekalipun transaksi pembayaran sukses dilakukan. Kini tidak ada istilah terlambat membayar karena alasan teknis sebab sudah tidak logis," ungkapnya.
"Dikatakan hemat karena setiap kali membayar secara online kita tidak akan dibebani biaya administrasi. Tentunya fakta ini cukup menarik terlebih jika selama ini merasa tagihan PDAM terlalu tinggi dan melebihi kapasitas yang dimiliki. Meski biaya administrasi hanya sekitar beberapa ribu saja namun bagi beberapa kalangan tentu penghematan ini akan terasa sangat signifikan," kata Liyus.
Namun di luar itu semua Liyus juga mengharapkan PDAM Tirta Senentang dapat terus meningkatkan layanan dan kualitas air bersih yang mengalir ke pelanggan. Sebabnya kondisi air yang diterima pelanggan PDAM terkadang keruh. Tentunya hal ini harus mendapatkan perhatian dan perbaikan juga supaya masyarakat sungguh mendapatkan kualitas air yang baik. (*)
