Wartasintang.com: Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Santosa merasa yakin bila pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) tahun 2022 akan berjalna aman dan lancar. Hal itu diungkapkannya saat ditemui disela-sela kerjanya, Jumat (1/7/2022).
“Kita sudah pernah melaksanakan dengan jumlah desa yang jauh lebih banyak, aman-aman saja. Kali ini pun saya yakin kalau pilkades tahun ini di 72 desa yang ikut serta pasti akan bisa berjalan lancar dan tidak ada kendala,” kata Santo.
Pilkades 2021 lalu menyisakan sejumlah desa yang mengajukan keberatan atas hasil pemilihan. Kesemuanya itu difasilitasi oleh pemerintah Kabupaten Sintang untuk dicapai pemufakatan bersama. Dari 20 desa tersebut ada 2 desa yang melanjutkan gugatan hingga ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara di Pontianak, Desa Nanga Merkak di Kecamatan Ketungu Hilir dan Desa Tanjung Lalau di Kecamatan Kayan Hulu. Saat ini proses tersebut sudah selesai dan kegiatan pemerintahan desanya sudah berlangsung dengan baik.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu melanjutkan bahwa dirinya percaya bahwa masyarakat Sintang tentu akan menjaga ketertiban dan keamanan dalam proses pesta demokrasi di tingkat tapak ini. Santo juga menyampaikan himbauan kepada masyarakat agar menggunakan momentum pilkades ini sebaik mungkin guna memilih pemimpin desa yang baik.
Kabupaten Sintang akan kembali menggelar pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak Sabtu (22/10/2022) mendatang. Kali ini aka nada 72 desa yang ikut ambil bagian. Ini lebih sedikit dibanding pilkades yang diselenggarakan pada tahun 2021 lalu yang mencapai 291 desa dengan total 1.023 orang calon kades.
“Saya ingatkan kepada seluruh masyarakat desa yang
akan menyelenggarakan pilkades, supaya dapat mensukseskan kegiatan ini. Saya pesan agar semuanya menggunakan hak
pilihnya untuk memilih pemimpin desa yang bisa memajukan desa,” pesan Santo.
(*)