BERITA MTQ: Pelayanan Panitia MTQ Dapat Pujian



wartasintang.com: Panitia Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 29 Tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Kabupaten Sintang mendapatkan respon positif dari peserta MTQ.

Ustad Sabandi yang merupakan Pendamping dan Pelatih Tilawah Kayong Utara menyampaikan pelayanan yang sudah diberikan panitia sementara sudah baik. 

“Alhamdulilah. Kami kafilah dari Kayong Utara berterima kasih atas layanan yang sudah diberikan oleh pihak panitia yang sudah sangat baik kepada kafilah kayong utara. Dan sampai saat ini, pelayanan panitia kepada kami luar biasa,” terang Ustad Sabandi

Menurut pengakuannya tidak ada keluhan sampai saat ini dari kafilah Kayong Utara untuk semua sisi pelayanan.

"Konsumsi tidak ada masalah, transportasi juga bagus karena kendaraan beserta drivernya selalu standby di hotel tempat kami menginap," ujarnya.

Dirinya akan melaporkan ke Bupati, jika suatu saat Kayong Utara dipercaya sebagai tuan rumah, untuk meniru kinerja panitia di Sintang.

Sementara itu, KH. Abdullah Al-Faqir Ketua Kafilah Kabupaten Ketapang menyampaikan jika saat ini tidak ada masalah yang dialami oleh kafilah dari Kabupaten Ketapang. 

“Kami semua sehat. Dan tidak ada masalah yang terjadi untuk sementara ini. Dan kalaupun ada masalah terhadap pelayanan panitia, kami akan sampaikan ke Liaison Officer atau LO yang selalu ada di tempat kami menginap sebagai penghubung kepentingan kami dengan panitia,” terang KH. Abdullah Al-Faqir

Berbeda dengan kafilah lain, Ibu Yaya Maulidia Ketua Kafilah Kota Pontianak menceritakan ada permintaan terkait konsumsi namun sudah disampaikan kepada LO yang ada di hotel tempat kafilah Kota Pontianak menginap.

“Kami sempat ada permintaan soal konsumsi. Tapi sudah kami sampaikan kepada panitia yang memang standby di hotel tempat kami menginap. Saat ini sudah tidak ada masalah. Permintaan kami langsung ditangani oleh LO bersama seksi konsumsi. terima kasih atas respon cepat seksi konsumsi. Untuk yang lainnya. Alhamdulillah sudah  aman. Dan kalau ada masalah atau keperluan lain, akan kami komunikasikan dengan LO  yang selalu mendampingi kami,” terang Ibu Yaya Maulidia. (*)