Hadir di Sintang, Ini Harapan Jarot Untuk Poltekkes



WARTASINTANG : Bupati Sintang  Jarot  Winarno, berharap Program Studi Diploma III Keperawatan Sintang  Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Pontianak  di Sintang , dapat membantu para siswa yang orang tuanya kurang mampu, karena Polttekkes ini milik pemerintah biayanya lebih murah.

Harapan tersebut disampaikan Bupati Sintang saat menghadiri Grand Opening Program Studi Diploma III Keperawatan Sintang  Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Pontianak,  di Kampus  Akper Jalan YC Oevang  Oeray Baning Sintang, pada Kamis kemarin (18/3/2021).

“Kami sangat senang  dengan hadirnya Program Studi Diploma III Keperawatan Sintang  Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Pontianak ini," ujar Jarot.

Lanjutnya,  kehadiran poltekkes sangat penting untuk mempersiapkan sumber daya manusia guna menyongsong Indonesia Emas  2045, karena Indonesia diramalkan negara terbesar nomor lima di dunia.

Direktur  Poltekes  Kemenkes Pontianak Didik Hariyadi,  mengatakan  dengan hadirnya  Prodi D III keperawan ini  diharapkan  membawa  manfaat yang besar, karena pendidikan kesehatan dibawah Kemenkes itu tidak hanya bertanggung jawab  kepada pendidikannya saja namun  juga bertanggung jawab terhadap riset, pembelajarannya,   termasuk bertanggung jawab terhadap pengabdian kepada masyarakatnya.

“ Kita juga mempunyai  tanggung jawab yang besar untuk menyelesaikan masalah-masalah kesehatan khususnya  di kabupaten Sintang, untuk itu Poltekkes  Kemenkes Pontianak dituntut  untuk terus bekerjasama dengan  Pemerintah daerah  terutama terkait dalam program-program  Pengembangan  pengentasan masalah kesehatan diseluruh kabupaten di Kalimantan Barat,” tegas Didik Hariyadi . 

Dirinya menambahkan saat ini Poltekkes  Kemenkes Pontianak memiliki empat kampus , yaitu di Pontianak ada dua Kampus,  Singkawang dan  di kabupaten Sintang ini merupakan kampus yang keempat

”sehingga  saat ini kita sudah memiliki  tiga belas program studi  dengan enam jurusan  dan  ada sebanyak lima Prodi  yang sudah terakreditasi  A   dan sissanya terakreditasi  B.” imbuhnya. (*)