WARTASINTANG.COM - Anggota DPRD Sintang Liyus terus mendorong masyarakat untuk meningkatkan ekonomi kreatif untuk menunjang perekonomian masyarakat Kabupaten Sintang.
"Sintang memiliki banyak potensi kerajinan tangan etnik yang disukai dunia, salah satunya adalah Tenun Ikat Dayak yang saat ini sudah dikenal sampai keluar negeri. Ini harus kita kembangkan," katanya kepada media ini, Senin (16/11).
Liyus memaparkan bahwa potensi ini bisa dioptimalkan masyarakat dan ini sesuai himbauan dan arahan pemerintah pusat juga dalam rangka mengoptimalkan potensi ekonomi kreatif suatu wilayah.
"Ekonomi kreatif ini sebagai kekuatan utama untuk mendorong peningkatan ekonomi di masa pandemi Covid-19, dan ini terbukti sangat membantu penenun, dan ekonomi kreatif lainnya juga perlu kita kembangkan," katanya.
Politisi dari PKP Indonesia juga mengharapkan kerjasama dari Dinas Periwisata dan Dinas Perdagangan dalam mengembangkan ekonomi kreatif di Kabupaten Sintang.
"Kami harap dinas terkait bisa membantu penenun dalam menjual hasil karyanya dengan nilai jual yang lebih tinggi, dengan demikian akan memudahkan untuk hilirisasi dari penjualan produk tersebut dipasarkan," ulasnya.
Selain kerajinan tangan Tenun Ikat Dayak, Kabupaten Sintang juga memiliki potensi di anyaman dan makanan khas Sintang.
"Kita berharap dari hasil pelatihan tersebut dapat menambah ekonomi masyarakat dan keluarga, serta mendorong kekuatan ekonomi serta apa yang menjadi unggulan kita agar terus kita kembangkan,dan Pemerintah dalam hal ini punya kewajiban untuk memberi lisensi untuk hasil karya tangan tersebut," bebernya.
Selain itu masih banyak komoditas ataupun bahan-bahan lokal yang bisa menjadi nilai jual yang tinggi seperti ubi, pisang dan lainnya.
"Nah, saya lebih mengolah dan fokusnya bahan lokal, jadi nanti ada roti di mana roti bahan dasarnya memang dari produk lokal, bisa kita kembangkan," katanya. (MS)
