Upacara Peringatan Gerakan Pramuka di Kabupaten Sintang Dipimpin oleh Bupati Sintang

WARTASINTANG.COM - Gerakan Pramuka Indonesia adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia. Kata "Pramuka" merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Jiwa Muda yang Suka Berkarya. Tapi sebelum singkatan ini ditetapkan, kata Pramuka asalnya diambil oleh Sultan Hamengkubuwono IX dari kata "Poromuko" yang berarti pasukan terdepan dalam perang.

Kepramukaan adalah proses pendidikan di luar lingkungan sekolah dan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka dengan Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur. Kepramukaan adalah sistem pendidikan kepanduan yang disesuaikan dengan keadaan, kepentingan, dan perkembangan masyarakat, dan bangsa Indonesia.

Untuk itu, Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M.Med.PH memimpin upacara peringatan 58 tahun Gerakan Pramuka di lapangan Makodim 1205 Sintang, Rabu (14/08/2019).

Ribuan pelajar Sintang dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah menghadiri upacara tersebut. Pada kesempatan ini, Bupati Sintang membacakan sambutan dari ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Komjen Pol (purn) Drs. Budi Waseso.

Dalam sambutan itu, para anggota gugus depan Pramuka di Sintang diingatkan untuk memerangi korupsi, kolusi dan nepotisme(KKN); narkoba dan radikalisme serta semakin mencintai produk lokal. Selain itu anggota Pramuka diharapkan juga untuk berperan aktif menjaga lingkungan.

"Gerakan Pramuka berjalan selaras dengan pendidikan formal yang ada sejalan dengan perkembangan global," kata Jarot. "Anggota Pramuka harus menepati Tri Satya dan dasadarma Pramuka dalam kehidupan sehari-hari," tegasnya.

Usai upacara, Bupati dan pimpinan Forkopimda melakukan peninjauan ke tenda-tenda gugus siaga milik sejumlah sekolah dasar yang ada di Sintang. Bupati menyempatkan diri mengisi buku tamu, menilik atribut kemah, mencicipi panganan dan berfoto bersama para siswa dan gurunya.

Tema HUT geraakan Pramuka Indonesia tahun 2019, 'Bersama seluruh komponen bangsa siap sedia membangun keutuhan NKRI'. Tahun ini gerakan yang telah dimulai di Indonesia sejak tahun 1961 menggaungkan pula tagline, 'siap sedia membangun keutuhan NKRI'.

Di Sintang upacara peringatan ini dihadiri pula dari kwartir cabang Tempunak, Sungai Tebelian, Kelam Permai, Sepauk, Kayan Hilir dan Binjai Hulu.

Sementara itu, H. Junaidi selaku salah seorang pembina dan pengurus Kwarcab Pramuka Sintang mengatakan kegiatan ini merupakan satu rangkaian dengan kemah yang dilakukan untuk gugus siaga, penegak dan penggalang pramuka di Sintang. Selain perkemahan panitia juga mengadakan sejumlah lomba kecakapan pramuka.

“Para juri kita ambil dari berbagai instansi yang berkompeten misalnya, untuk lomba baris-berbaris ini ada juri dari TNI dan Satpol PP selain juga yang dari pengurus pramuka Sintang,” ujar Junaidi.