Cegah Kasus Bunuh Diri Kalangan Remaja, Senen Maryono : Berikan Perhatian dan Amati Perkembangan Remaja

WARTASINTANG.COM - Maraknya kasus bunuh diri yang terjadi di kalangan remaja  tentu mengkhawatirkan masyarakat kita. Munculnya kasus-kasus baru menunjukkan adanya masalah yang terjadi pada remaja-remaja masa kini.

Demikian diungkapkan anggota DPRD Sintang, Senen Maryono saat dimintakan tanggapannya atas kasus bunuh diri seorang pelajar SMAN 1 Tebelian berinisial YY pada Minggu (20/10/2019). Senen Maryono yang pernah menjabat Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang dan juga pernah mengajar, menyatakan keprihatinannya yang mendalam.

"Belum lagi selesai kasus pembunuhan seorang Kepala Sekolah, dunia pendidikan Sintang kembali berduka dengan kasus bunuh diri seorang siswi SMAN 1 Tebelian. Saya pribadi menyatakan turut berdukacita  dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala," ungkapnya, Senin (21/10/2019) via whatsapp. Dirinya sangat menyayangkan hal tersebut sampai terjadi, padahal almarhumah memiliki masa depan yang masih panjang.

"Masa remaja berperan penting pada perkembangan anak dalam pembentukan dirinya di masa depan. Banyaknya permasalahan yang terjadi di masa remaja tentu memiliki resiko tinggi pada terganggunya kehidupan mereka yang dapat berakibat pada kefatalan, salah satunya yaitu bunuh diri," ujarnya. Diungkapkannya, apa yang terjadi pada para remaja, khususnya remaja Indonesia, mayoritas disebabkan oleh faktor stabilitas sosial.

"Yang saya dengar kasus almarhumah adalah diputus cinta oleh kekasihnya. Masalah seperti ini membuat mereka tidak berpikir rasional dan terlalu larut dengan emosi mereka. Kita tahu bahwa masa remaja sendiri dikenal sebagai masa transisi dimana gejolak emosional mereka terbilang belum stabil dan rentan berubah-ubah," kata politisi PAN ini.  Untuk itu, dirinya mengharapkan peran masyarakat, khususnya peran orang dewasa, sangat besar dalam mencegah tingkat bunuh diri remaja yang semakin meningkat. 

"Dengan membangun komunikasi yang baik dengan para anak-anak atau remaja serta perhatian lebih dan khusus guna mengamati perkembangan mereka, diharapkan kasus-kasus bunuh diri yang terjadi pada remaja Indonesia dapat dicegah lebih cepat dan juga berkurang," pesan Senen Maryono. (phs)